Image Widget

Image Widget

Belajar Geografi SMA

Menyajikan berbagai materi dan perangkat pembelajaran Geografi serta pembahasan latihan soal UN dan Olimpiade. Kami juga melayani pembelian peta Rupa Bumi Indonesia skala 1:25,000 dan pembuatan peta digital untuk mahasiswa S1, S2, instansi maupun umum. Terima kasih (Belajargeografisma@gmail.co.id)
0 komentar

Mengapa Jakarta Banjir? (Bagian 4)

Saturday, 3 December 2016

Upaya Pengendalian Banjir Jakarta 

2. Program Normalisasi Sungai dan Saluran

Ketiga belas sungai yang mengalir di Jakarta menjadi unsur penting dalam tata kelola air dan pengendalian banjir yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Pemerintah melakukan normalisasi sungai adalah untuk menciptakan kondisi sungai dengan lebar dan kedalaman tertentu sehingga sungai tersebut mampu mengalirkan air sampai pada tingkat tertentu sehingga tidak terjadi luapan dari sungai tersebut. Kegiatan normalisasi sungai berupa membersihkan sungai dari endapan lumpur dan memperdalamnya agar kapasitas sungai dalam menampung air dapat meningkat. Ini dilakukan dengan cara mengeruk sungai tersebut di titiktitik rawan kemacetan aliran air.
  Pemukiman Kali Angke setelah diadakan penataan
                          

0 komentar

Mengapa Jakarta Banjir? (Bagian 3)

Persaingan Antara Manusia dan Air: Upaya Pengendalian Banjir DKI Jakarta

Pengendalian banjir di Jakarta merupakan salah satu prioritas penting bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang selalu dipantau setiap saat terutama pada musim penghujan. Dalam menanggulangi banjir Pemerintah DKI Jakarta percaya bahwa upaya pengendalian hanya akan efektif bila dilaksanakan secara menyeluruh dari hulu hingga hilir dengan melibatkan Pemerintah Pusat dan semua Pemerintah Daerah di sekitar Jakarta; karena banjir dan perubahan iklim tidak mengenal batas-batas wilayah administrasi. Unsurunsur alam ini jauh lebih berkuasa daripada wilayah administrasi yang diatur oleh manusia.


0 komentar

Mengapa Jakarta Banjir? (Bagian 2)

Perkembangan Penduduk Jakarta

Jumlah penduduk Jakarta saat ini diperkirakan mencapai sekitar 8,5 juta orang, dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,06 persen. Dampak peningkatan jumlah penduduk Jakarta pada kawasan resapan air menjadi jelas jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Jakarta pada tahun 1970 yang baru mencapai 4 juta orang dan tahun 1960 yang hanya 2,9 juta orang. Tingkat kepadatan penduduk di Jakarta juga terus meningkat. Data statistik menunjukkan bahwa rata-rata kepadatan penduduk Jakarta pada tahun 2009 adalah 13.000 orang/km2, sementara kepadatan di daerah Jakarta Pusat jauh lebih tinggi dan mencapai 19.600 orang/km2.

0 komentar

Mengapa Jakarta Banjir? (Bagian 1)

Thursday, 1 December 2016

Warisan Alam dan Perkembangan Sebuah Ibu Kota

Empat puluh persen atau sekitar 24.000 ha dari seluruh wilayah DKI Jakarta adalah dataran yang letaknya lebih rendah dari permukaan laut. Dataran yang rendah ini dialiri oleh tiga sungai yang bermuara di Laut Jawa. Saat ini Jakarta juga merupakan kota dengan jumlah penduduk tertinggi di Indonesia dan jumlah ini terus bertambah karena daya tarik kota ini sebagai pusat perekonomian Indonesia. Tingkat pertambahan penduduk yang tinggi ini menimbulkan tekanan pada lingkungan hidup Jakarta yang semakin lama semakin berat. Perpaduan antara kondisi geografis yang rendah dan dialiri oleh banyak sungai, serta kian rusaknya lingkungan hidup akibat tekanan pertumbuhan penduduk, menyebabkan Jakarta kian lama kian rentan terhadap ancaman bencana banjir.

Luas daratan : 661,52 Km2
Luas Laut : 6.977,7 Km2
40% dataran rendah di
bawahmuka laut pasang
Dilalui 13 Sungai dari
wilayah Bodetabek.



Banjir di Kota Jakarta berkaitan erat dengan banyak faktor seperti, antara lain, pembangunan fisik di kawasan tangkapan air di hulu yang kurang tertata baik, urbanisasi yang terus meningkat, perkembangan ekonomi dan perubahan iklim global. Sesungguhnya banjir di kota ini bukanlah masalah baru. Pemerintah kolonial Belanda pun sudah sedari awal dipusingkan dengan banjir dan tata kelola air Jakarta. Hanya berselang dua tahun setelah Batavia dibangun lengkap dengan sistem kanalnya, tahun 1621 kota ini mengalami banjir. Ini adalah catatan pertama dalam sejarah Hindia Belanda, di mana pos pertahanan utama VOC di Asia Timur itu dilanda banjir besar. Selain itu banjir-banjir kecil hampir setiap tahun terjadi di daerah pinggiran kota, ketika wilayah Batavia telah melebar hingga ke Glodok, Pejambon, Kali Besar, Gunung Sahari dan Kampung Tambora.

0 komentar

OSN: TENAGA ENDOGEN

Tenaga Endogen berasal dari dalam bumi yang menyebabkan perubahan pada kulit bumi.
Sifat dari tenaga endogen ialah membuat bumi menjadi tidak rata.

Akibat dari tenaga endogen :
1. sebagian dari luas permukaan bumi berubah menjadi gunung, bukit/pegunungan
2. permukaan bumi yang turun menjadi lembah/jurang

Tenaga endogen dibagi menjadi 3 :
1. Tektonisme
2. Vulkanisme
3. Seisme/gempa


0 komentar

OSN: TENAGA EKSOGEN

Tenaga eksogen merupakan tenaga geologi yang memotong daerah yang tinggi dan mengisi daerah yang rendah.
Tenaga ini bersifat merusak atau meratakan. Faktor penyebab rusaknya permukaan bumi adalah: tenaga angin, air, gletsyer dan sinar matahari.

1. Pelapukan
Pelapukan: adalah peristiwa penghancuran, perusakan dan pelepasan partikel-partikel batuan. Jenis-jenis pelapukan antara lain: pelapukan mekanik, pelapukan kimia dan pelapukan biologis
Klasifikasi Pelapukan
a.Pelapukan mekanik (phisis)
Terjadi karena pengaruh suhu/sinar matahari dan curah hujan yang berlangsung berulang-ulang dan dalam kurun waktu tertentu
b. Pelapukan Biologi (organik)
Pelapukanini disebabkan oleh tumbuhan, hewan dan manusia


0 komentar

OSN: LEMPENG TEKTONIK

Teori lempeng tektonik dikemukakan oleh ahli geofisika Inggris, Mc Kenzie dan Robert Parker (1967). Kedua ahli itu menjadikan teori-teori sebelumnya sebagai satu kesatuan konsep yang lebih sempurna sehingga diterima oleh para ahli geologi.

Teori lempeng tektonik diyakini oleh banyak ahli sebagai teori yang menerangkan proses dinamika bumi, antara lain gempa bumi dan pembentukan jalur pegunungan. Menurut teori ini kulit bumi (kerak bumi) yang disebut litosfer terdiri dari lempengan yang mengambang di atas lapisan yang lebih padat yang disebut astenosfer. Ada dua jenis kerak bumi, yaitu kerak samudra dan kerak benua. Kerak samudra tersusun atas batuan yang bersifat basa, sedangkan kerak benua tersusun atas batuan yang bersifat asam.


0 komentar

OSN: STRATIGRAFI PALEONTOLOGI

WAKTU GEOLOGI MENGENAL 2 MACAM PEMBAGIAN YANG DIDASARKAN PADA 2 MACAM PENENTUAN:
PENENTUAN UMUR RELATIF YANG MENGHASILKAN SKALA WAKTU RELATIF (RELATIVE AGE)
PENENTUAN UMUR ABSOLUT YANG MENGHASILKAN UMUR-UMUR YANG PASTI (ABSOLUTE AGE)

UMUR ABSOLUT (ABSOLUTE/TRUE AGE)
THE AGE OF A GEOLOGIC PHENOMENON MEASURED IN PRESENT EARTH YEARS
ADALAH UMUR YANG DIPEROLEH BERDASARKAN PENGUKURAN
PENGUKURAN DAPAT DILAKUKAN BERDASARKAN UNSUR RADIOAKTIF YANG TERDAPAT PADA BATUAN TERSEBUT DENGAN MENGUKUR WAKTU PARUHNYA



0 komentar

OSN: SIRKULASI UMUM ATMOSFER

Tekanan Udara

TekananUdara(TU):tekanan yang diberikan udara krn beratnya pada tiap 1cm2 bidang mendatar dari permukaan bumi.
Diukur dlm milibar tekanan baku pd permukaan laut dgn Barometer air raksa atau Barometer aneroid (1atm=760 mm Hg =1.013,25mb).
TU paling besar dipermukaan laut, semakin keatas makin menurun, udara makin tipis.
TU turun 1/30 x setiap naik 300 m pd atmosfer bawah (= turun 1 mm Hg tiap naik 11 m).
Faktor yang mempengaruhi sebaran tekanan udara sama dengan faktor yang mempengaruhi suhu


0 komentar

OSN: RINGKASAN GEOLOGI

1. Geologi -Geofisika (Geosfer)

  • PERKEMBANGAN MUKA BUMI
1.   Bumi pada 200 juta tahun lalu terdapat satu super-benua Pangea. Bagian utara disebut Laurasia (Amerka Utara dan Eurasia)
dan bagian Selatan disebut Godwana.  di sebelah timur tedapat laut Tethys
2.   Bumi pada 180 juta tahun yang lalu
      Pangea pecah dan muncul samodra Alantik utara di tengah. Godwana pecah menjadi tiga bagian.
3.    Bumi pada 135 juta tahun yang lalu
      Retakan antara Amerika utara dan Eurasia melebar. Amerika Selatan dan Afrika terpisah dan  muncul Samodra Atlantik selatan, India bergerak ke utara menuju Asia.
4.   Bumi pada 65 juta tahun yang lalu
      Amerika utara dan Eropa masih berhubungan dengan Greenland. India mendekati Asia.
5.   Bumi saat ini
Greenland terpisah Australia pisah dari Antartika dan India menabrak Asia
6.   Bumi 50 juta tahun yang akan datang
      Samodra Atlantik melebar dan Samodra Pasifik menciut. Australia mendekati Asia. Lembah Retak besar di Afrika terbuka sehingga tergenang air laut. Laut Merah Merah melebar dan Teluk Persia lenyap.


0 komentar

OSN: PLATE TECTONICS

Without question, the theoryof “plate tectonics” is themost important advancement in earth sciences in the 20thcentury. It provides the framework for earth processes that previously were known to exist, but it was unknown whythese activities occurred.

Because the portions of the earth's interior and differences between continental and oceanic crust are an essential part of plate tectonics, it is worth our while to review these concepts briefly: Earth's crust (lithosphere) is composed of several elements crucial to our existence. In order of their abundance, these eight (8) elements are:
1.Oxygen
2.Silicon
3.Aluminum
4.Iron
5.Calcium
6.Sodium
7.Potassium
8.Magnesium

0 komentar

OSN: MINERALOGI

Mineral itu apa?
•Material padat yang terbentuk secara alamiah
•Bersifat inorganik
•Memiliki komposisi kimia tertentu
•Memiliki struktur kristalin

Elemen (unsur) pembentuk kerak bumi
•Terdapat 88 unsur alami yang membentuk kerak bumi
•Tetapi 98% kerak bumi tersusun oleh:
–Oksigen : O
–Silikon: Si
–Aluminium: Al
–Besi: Fe
–Kalsium: Ca
–Magnesium: Mg
–Potasium/Kalium: K
–Sodium/Natrium: Na
Mineral terutama tersusun oleh ke-8 unsur tsb


0 komentar

OSN: MINERAL GEOLOGI

Berbagai jenis sumber daya mineral dapat digolongkan berdasarkan kegunaannya.
Pertama adalah unsur-unsur kimia yang berguna karena sifat logamnya, antara lain besi, alumunium, mangan, titanium, tembaga, timah hitam, dan seng.
Kedua adalah bahan-bahan bukan logam antara lain natrium klorida, kalsium fosfat, belerang, pasir, batu, batu bara, minyak tanah, gas bumi, dan air.

Sumber daya mineral memiliki dua pengertian. Pertama, sebagai salah satu komponen sumber daya alam yang sehari-hari dikenal sebagai bahan tambang atau bahan galian, mamiliki kemampuan untuk menunjang berbagai aspek kehidupan secara alami serta untuk keperluan berbagai bahan baku industri. Kedua, sebagai bahan galian yang terdiri dari bebatuan, kelompok mineral, atau individu, sedangkan untuk memperolehnya diperlukan teknolgi pencarian dan pengelolaan.


0 komentar

OSN: KOMPOSISI BUMI

Keadaan dalam bumi selama ini hanya dikemukakan berdasarkan hipotesis-hipotesis. Penyelidikan tentang isi bumi sebenarnya hanya meliputi daerah dengan kedalaman tidak lebih dari dalamnya terowongan tempat pengeboran atau kedalaman sungai bawah tanah.

Salah seorang ahli yang yang pertama kali mengemukakan pendapatnya tentang materi dan bentuk dalam bumi adalah Plato. Menurutnya, bumi terdiri dari masa cair yang pijar dan dikelilingi oleh lapisan batuan yang keras yang disebut kerak bumi. Masa cair yang pijar itu berasal dari dalam bumi dan kadang-kadang ke luar mencapai permukaan bumi dalam bentuk lava melalui pipa-pipa gunung api.


1 komentar

OSN: KEBENCANAAN

3. 2. KEBENCANAAN DAN MANAJEMEN BENCANA

                         1.   Pengantar Kebencanaan dan Manajemen Bencana
                                - Definsi bencana

a.       Pengertian Bencana (Disaster)
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis (Undang-Undang Republik Indonesia nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana).


0 komentar

OSN: GEOMORFOLOGI 2

BENTANG ALAM KARST

Pengertian tentang topografi kars yaitu : suatu topografi yang terbentuk pada daerah dengan litologi berupa batuan yang mudah larut, menunjukkan relief yang khas, penyaluran tidak teratur, aliran sungai secara tiba-tiba masuk ke dalam tanah dan meninggalkan lembah kering dan muncul kembali di tempat lain sebagai mata air yang besar.

0 komentar

OSN: GEOMORFOLOGI 1

BENTANG ALAM STRUKTURAL

adalah bentang alam yang pembentukkannya dikontrol oleh struktur geologi daerah yang bersangkutan.
Struktur geologi yang paling banyak berpengaruh terhadap pembentukan morfologi adalah struktur geologi sekunder, yaitu struktur yang terbentuk setelah batuan itu ada. Biasanya terbentuk oleh adanya proses endogen yaitu proses tektonik yang mengakibatkan adanya pengangkatan, patahan, dan lipatan, yang tercermin dalam bentuk topografi dan relief yang khas.
Bentuk relief ini akan berubah akibat proses eksternal yang berlangsung kemudian.
Macam-macam proses eksternal yang terjadi adalah pelapukan (dekomposisi dan disintegrasi), erosi (air, angin atau glasial) serta gerakan massa (longsoran, rayapan atau slump).


0 komentar

OSN: GEOLOGI STRUKTUR

•Peta geologi: Peta yang menggambarkan hasil proses-proses geologi pada kulit bumi
•Menggambarkan penyebaran macam-macam jenis batuan dan urutannya dari tua hingga muda, struktur, morfologi kulit bumi suatu daerah, peta dibuat pada peta topografi
•Mempunyai skala peta secara horisontal
•Pada eksplorasi batubara dilakukan pembuatan peta penyebaran batubara secara detil caranya seperti membuat peta geologi•Geologi:Ilmu yang mempelajari bumi yang berhubungan dengan batuan penyusunnya, proses-proses yang terjadi dan sejarah pembentukannya
•Geologi struktur: Ilmu mempelajari proses tektonik beserta hasilnya ( struktur lipatan, kekar, sesar dll )


0 komentar

OSN: EARTH SYSTEM

The Composition of the Earth

 Inti Bumi
Zona Pusat Bumi
Mulai pada kedalaman ~ 2,900 km
Disususun dari Fe-alloys
Inti bagian luar
Cair
Fe, Ni, S
Inti bagian luar
Padat (akibat tekanan yang sangat besar)
Fe
Batas Inti –mantle (CMB) didefinisikan oleh diskontinuitas Gutenberg
Zone dari 200 -300 km, ditandai D11



0 komentar

OSN: Batuan Beku, Metamorf, dan Sedimen

Bumi tersusun atas campuran antarmineral yang bergabung secara fisik satu sama lainnya. Campuran antarmineral itu disebut batuan. Sebagian batuan tersusun atas mineral yang sejenis, sedangkan sebagian lainnya tersusun atas gabungan mineral, bahan organik, dan bahan vulkanik.

Kerak dan selubung atas bumi terdiri dari bermacam-macam batuan yang umur dan asalnya berbeda-beda. Magma merupakan induk batuan yang menjadi materi pembentuk litosfer. Magma adalah batuan cair pijar yang terdapat di bawah kerak bumi dan suhunya sangat tinggi. Magma mengalami proses perubahan hingga menjadi batuan.

Berdasarkan proses pembentukannya, terdapat tiga macam batuan, yaitu batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf.

0 komentar

OSN: ATMOSFER BUMI

Atmosfer adalah lapisan tipis yang melingkupi / menyelubungi permukaan bumi
• Gambar kanan memperlihatkan atmosfer dilihat dari pesawat ulang-alik (spaceshuttle)
• 99% kandungan atmosfer berada pada 30 km lapisan terbawah atmosfer itu sendiri
• Jika radius bumi sekitar 6400 km, maka ketebalan atmosfer adalah 30km/6400 km=0,5% radius Bumi
Pada 4.6 miliar tahun lalu, atmosfer bumi terdiri atas campuran gas hidrogen dan helium ( dua gas utama yang ditemukan dalam alam semesta)


• Melalui proses pelepasan gas dan perembesan gas dari dalam bumi, banyak gas lain disuntikan ke dalam atmosfer seperti:
o Uap air (menghasilkan hujan-sungai, danau, laut).... + es meteor
o Karbon dioksida
o Nitrogen
• Setelah proses diatas berlangsung selama jutaan tahun, atmosfer berevolusi menjadi seperti keadaan sekarang ini.

8 komentar

RINGKASAN MATERI GEOGRAFI LENGKAP

Ringkasan materi geografi ini cukup lengkap untuk digunakan sebagai bahan belajar guna menghadapi Ujian Nasional. Format dokumennya adalah pdf terdiri dari 21 halaman. Materi yang disampaikan antara lain:
Bab 1 Hakekat Geografi
Bab 2 Jagad Raya
Bab 3 Lithosfer
Bab 4 Hidrosfer
Bab 5 Pedosfer
Bab 6 Atmosfer
0 komentar

PANDUAN OSN KEBUMIAN 2016

Silabus dan Kisi-Kisi Seleksi International Earth Science Olympiad (IESO) Untuk Seleksi Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tingkat Kabupaten/Kota; Provinsi dan Nasional





Direktorat Pembinaan SMA
Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Departemen Pendidikan Nasional RI




0 komentar

PANDUAN OSN GEOGRAFI 2016

SILABUS
INTERNATIONAL GEOGRAPHY OLYMPIAD
UNTUK SELEKSI OLIMPIADE SAINS NASIONAL
TINGKAT KABUPATEN / KOTA, PROVINSI,
DAN NASIONAL


 TIM OLIMPIADE GEOGRAFI INDONESIA
(TOGI)



Direktorat Pembinaan SMA
Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia


0 komentar

AREAL PERESAPAN AIR HUJAN

Monday, 21 November 2016

Metode pembuatan areal peresapan air hujan merupakan koreksi perkembangan akhir-akhir ini dimana permukaan tanah pekarangan baik di perkotaan, pinggiran meupun pedesaan dilapisi dengan concrete paving block (konblok) yang dipasang rapat (Gambar 1a) atau dengan plesteran dari semen dan pasir. Hal ini berdampak pada penurunan koefisien resapan air hujan ke dalam tanah.
0 komentar

BELAJAR PENGENDALAIAN BANJIR DARI JEPANG

Miris melihat pemberitaan luar negeri tentang banjir di Jakarta, ibukota Indonesia. Lebih prihatin lagi ketika ada komentar ahli terkait yang menganggap fenomena ini sebagai sesuatu hal yang biasa sebagaimana terjadi pada ribuan warga kota yang kini homeless akibat banjir. Terlebih miris lagi jika ada beberapa pihak memang terbiasa menikmati proyek bencana banjir seolah “hidup dari bencana”.
0 komentar

INDONESIA BEBAS BANJIR, MUNGKINKAH?

Kalau Anda sedang membutuhkan sebuah rumah dan mencari informasinya di internet, Anda akan menemukan istilah ini: “bebas banjir”. Atribut ini merupakan jaminan bahwa rumah yang ditawarkan tidak akan kedatangan tamu rutin yang menjengkelkan itu.

0 komentar

SOFTWARE GEOGRAFI

Daftar Software Pembelajaran Geografi:(Klik untuk Download)
1. Arc GIS Explorer
2. Quantum GIS Version 1.4
3. Open GTS 2.1.8-The Web Based GPS Tracking System
4. Visualize Earth In A Real Time 3D
5. Geo Maker 2.0.0
0 komentar

BSE KELAS XII

Bagja Waluya
Bambang Utoyo
Danang Endarto
Eko Titis Prasongko
Eni Anjayani
Hartono
L Iskandar
Nurmala Dewi
Saptanti Rahayu

0 komentar

BSE KELAS XI

Bambang Utoyo
Danang Endarto
Dibyo Soegimo
Eni Anjayani
Hartono
Kuswardoyo
L Iskandar
Nurmala Dewi
Sandra Yosepana
Siti Azizah Susilowati




0 komentar

BSE KELAS X

Bagja Waluya
Bambang Utoyo
Danang Endarto
Dibyo Soegimo
Eni Anjayani
Hartono
Iwan Gatot Sulistyanto
L Iskandar
Saptanti Rahayu

0 komentar

GEOMORFOLOGI KOTA NGAWI

Friday, 18 November 2016

Geomorfologi didefinisikan sebagai suatu ilmu (science) yang mencirikan tentang bentuklahan dan proses-proses yang menyusunnya dan memiliki hubungan antara bentuklahan dan proses-proses di dalam susunan keruangan (Zuidam, 1979: 3). Dari definisi tersebut jelas bahwa bentuklahan merupakan subyek utama dalam studi geomorfologi. Bentuklahan (Landform) dapat diartikan sebagai kenampakan medan yang dibentuk oleh proses alami, yang mempunyai julat (range) karakteristik tertentu (fisik/visual) dimana bentuklahan ditemukan (Zuidam, 1979: 3).
0 komentar

TRYOUT 4

Soal dengan gambar di Link Download

LATIHAN UJIAN NASIONAL II
TAHUN 2014 - 2015
PAKET SOAL D
MATA PELAJARAN                        : GEOGRAFI
PROGRAM STUDI               : IPS
HARI / TANGGAL               : Selasa, 20 Januari 2015
WAKTU                                 : 10.30 – 12.30

PETUNJUK UMUM :
  1. Tulis identitas Anda pada tempat yang tersedia pada lembar jawab.
  2. Tersedia waktu 120 menit untuk mengerjakan paket soal tersebut. Jumlah soal 50 butir pilihan ganda.
0 komentar

TRYOUT 3

Soal dengan gambar di Link Download

LATIHAN UJIAN NASIONAL II
TAHUN 2014 - 2015
PAKET SOAL C
MATA PELAJARAN               : GEOGRAFI
PROGRAM STUDI                  : IPS
HARI / TANGGAL                  : Selasa, 20 Januari 2015
WAKTU                                  : 10.30 – 12.30

PETUNJUK UMUM :
  1. Tulis identitas Anda pada tempat yang tersedia pada lembar jawab.
  2. Tersedia waktu 120 menit untuk mengerjakan paket soal tersebut. Jumlah soal 50 butir pilihan ganda.
0 komentar

TRYOUT 2

Soal dengan gambar di Link Download
Soal dengan gambar di Link Download

LATIHAN UJIAN NASIONAL II
TAHUN 2014 - 2015
PAKET SOAL B
MATA PELAJARAN                        : GEOGRAFI
PROGRAM STUDI               : IPS
HARI / TANGGAL               : Selasa, 20 Januari 2015
WAKTU                                 : 10.30 – 12.30




PETUNJUK UMUM :
  1. Tulis identitas Anda pada tempat yang tersedia pada lembar jawab.
  2. Tersedia waktu 120 menit untuk mengerjakan paket soal tersebut. Jumlah soal 50 butir pilihan ganda.
0 komentar

TRYOUT 1

Soal dengan gambar di Link Download

LATIHAN UJIAN NASIONAL II
TAHUN 2014 - 2015
PAKET SOAL A

MATA PELAJARAN            : GEOGRAFI
PROGRAM STUDI               : IPS
HARI / TANGGAL               : Selasa, 20 Januari 2015
WAKTU                                 : 10.30 – 12.30




PETUNJUK UMUM :
  1. Tulis identitas Anda pada tempat yang tersedia pada lembar jawab.
  2. Tersedia waktu 120 menit untuk mengerjakan paket soal tersebut. Jumlah soal 50 butir pilihan ganda.
8 komentar

SOP EKSTRAKURIKULER

PEDOMAN PELAKSANAAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER
SMA KRISTEN KALAM KUDUS SUKOHARJO
TAHUN AJARAN 2015/2016









PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO
DINAS PENDIDIKAN











SMA KRISTEN KALAM KUDUS SUKOHARJO
Jl. Diponegoro,  Perumahan Solo Baru  Sukoharjo 57552, Jawa Tengah
Telp. (0271) 621605
2015/2016
0 komentar

LAPORAN PERKEMBANGAN SISWA SMT 2

PERKEMBANGAN PRIBADI SISWA
MENUJU PROFIL LULUSAN SEKOLAH KRISTEN KALAM KUDUS
SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2015 - 2016

Nama Siswa            : B                                                                                   No. Induk Siswa : 1551
Kelas                        : XI IS 3



Perkembangan Pribadi Siswa menuju Profil Lulusan Sekolah Kristen Kalam Kudus Surakarta


Siswa menunjukkan kecenderungan perkembangan menuju profil sekolah sebagai :
1
2
3
4
Religius
Menerapkan iman kristen dalam kehidupan sehari-hari yang ditunjukkan dengan mengasihi Tuhan, diri sendiri, sesama dan lingkungan hidup



Ö
Pemikir
Menggunakan informasi untuk berpikir inovatif dan kreatif


Ö

1 komentar

KESEPAKATAN KELAS

KESEPAKATAN KELAS
TAHUN PELAJARAN 2015/2016


Tujuan :
  1. Menciptakan dan menjaga kondusifitas kelas.
  2. Mendidik siswa untuk bertanggungjawab, disiplin, respek dll.
  3. Mengurangi/meniadakan “friksi” antar siswa.
  4. Meminimalisir timbulnya perbedaan perlakuan guru-murid.

1.      Tanggung jawab siswa  dalam menciptakan dan menjaga kondusivitas belajar
a. Proses Pembelajaran :
  1. Ketentuan :
● Tidak boleh ramai
● Bicara secukupnya sesuai topik belajar.
● Tidak boleh menggoda (mengganggu) teman.
  1. Sanksi :