Image Widget

Image Widget

Belajar Geografi SMA

Menyajikan berbagai materi dan perangkat pembelajaran Geografi serta pembahasan latihan soal UN dan Olimpiade. Kami juga melayani pembelian peta Rupa Bumi Indonesia skala 1:25,000 dan pembuatan peta digital untuk mahasiswa S1, S2, instansi maupun umum. Terima kasih (Belajargeografisma@gmail.co.id)

SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG)

Friday, 18 November 2016

v PENGERTIAN SIG

Pada dasarnya istilah sistem informasi geografi merupakan gabungan dari tiga unsur pokok yaitu sistem, informasi, dan geografi.

a. Sistem merupakan sekumpulan objek, ide, dan hubungannya dalam mencapai tujuan bersama.

b. Informasi merupakan suatu sistem antara manusia dan mesin yang terpadu untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam organisasi.

c. Penggunaan istilah informasi geografi mengandung pengertian informasi mengenai tempat-tempat yang terletak di permukaan bumi.

Pengertian SIG menurut ahli:


1. SIG menurut Aronaf,1989 adalah sistem yang berbasis computer yg digunakan untuk menyimpan dan memanipulasi informasi-informasi geografi,SIG dirancang untuk mengumpulkan,menyimpan dan menganalisis obyek-obyek dan fenomena karena lokasi geografi merupakan karakteristik yang penting atau kritis untuk dianalisis.

2. SIG menurut Burrough,1986 adalah suatu system perangkat yang dapat melakukan pengumpulan, penyimpanan, pengambilan kembali, pengubahan / transformasi dan penayangan / visualisasi dan data keruangan / spasial untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu.

3. SIG menurut Petrus Paryono adalah system yang berbasis computer yang digunakan untuk menyimpan, memanipulasi dan menganalisis informasi geografi

4. SIG menurut Marble adalah merupakan sistem penanganan data keruangan

5. SIG menurut Linden adalah sistem untuk pengolahan, penyimpanan, pemrosesan(manipulasi), analisis dan penayangan data secara spasial terkait dengan muka bumi.

Intinya SIG adalah sebuah sistem untuk pengelolaan, penyimpanan, pemrosesan, analisis dan penayangan (display) data yang terkait dengan permukaan bumi dalam bentuk PETA.

Kemampuan SIG menggunakan computer antara lain sbb;

1.Penggabungan dua berkas spasial atau lebih, baik daerah yang berbeda dengan atribut sama maupun daerah dan atribut yang sama sehingga dimungkinkan konversi proteksi,ukuran pixel,kode dan simbol

2.Pencuplikan sebagian berkas data spasial, baik dengan cara dibatasi segi empat maupun menutup bagian yang tidak dikehendaki atau batas tak teratur

3.Mampu melakukan penyuntingan berkas data atribut antara lain:

a.pengolahan berkas basis data

b.menanyangkan informasi yang dihasilkan sesuai permintaan pengguna

c.memungkinkan analisis statistic

d.memungkinkan penggunaan basis data SIG

e.menyajikan hubungan antarbasis data

4.Tidak memerlukan banyak ruang untuk penyimpanan data dan pengambilan kembali data dapat dilakukan secara cepat dan akurat

5.Mampu mengolah sejumlah besar data secara cepat



SIG merupakan suatu sistem informasi geografis terdiri dari 4 subsistem pokok yaitu,

1) Subsistem Masukan / data input

Adalah mengumpulkan dan mempersiapkan data spasial dan data atribut dari berbagai sumber.

2) Subsistem Penyimpanan / data management

Adalah mengorganisasikan data, baik data spasial maupun data atribut ke dalam basis data (bank data)

3) Subsistem Pengolahan dan Pengkajian / data manipulation and analisis

Adalah menentukan informasi-informasi yang dapat dihasilkan oleh SIG. Selain itu juga melakukan pengolahan dan permodean data untuk menghasilkan informasi yang diharapkan

4) Subsistem Penyajian / data output

Adalah menampilkan data dan hasil dari pengolahannya,baik sebagia maupun seluruhnya.data dan hasil pengolahannya tersebut ditampilkan antara lain dalam bentuk table,grafik,dan peta(khususnya data digital)



v KOMPONEN POKOK SIG

1. DATA

1.Data Spasial adalah data grafis yang mengidentifikasikan kenampakan lokasi geografi berupa titik, garis dan polygon.

2.Data Atribut adalah data yang berupa penjelasan dari setiap fenomena yang terdapat dipermukaan bumi. Misal: Jumlah penduduk dan luas wilayah



2. PERANGKAT KERAS (hardware) terdiri dari:

a.CPU merupakan bagian dari system computer yang menjadi tempat untuk melakukan pemrosesan semua instruksi.

b.RAM merupakan perangkat yang digunakan oleh CPU untuk menyimpan data yang masuk.

c.Storage merupakan perangkat untuk menyimpan data secara permanent atau semi permanent (temporal)

d.Input device merupakan perangkat yang digunakan untuk memasukkan data ke dalam SIG

e.Output device merupakan perangkat yangdigunakan untuk mempresentasikan data dan informasi SIG

f..Digitzer merupakan alat yang digunakan untuk digitasi yaitu mengubah data-data terestris menjadi data digital

g.Plotter merupakan alat yang digunakan untuk mencetak peta,semacam printer,hanya keluarannya berupa peta yang lebar

h.Printer merupakan alat yang digunakan untuk mencetak data maupun peta tapi dalam ukuran yang lebih kecil

i.Disk drive merupakan bagian CPU yang mampu menghidupkan suatu program

j.Tape drive merupakan bagian CPU yang mampu menyimpan data hasil pemrosesan



3. PERANGKAT LUNAK (software) adalah program yang digunakan untu mengoperasikan SIG.

Beberapa program yang dapat digunakan antara lain Arc/Info,Arc View,ERDAS,ILWIS dan Arc GIS. Perangkat lunak tersebut berfungsi antara lain untuk memasukkan data dan mengecek data, menyimpan data, memperoleh data hasil dan presentasi serta manipulasi data sehingga didapatlah hasil akhir berupa Peta Digital.



4. MANAJEMEN merupakan perangkat dalam SIG yg terdiri atas sumber daya manusia (Orang yang mengoperasikan SIG). Suatu proyek SIG akan berhasil baik jika dilakukan dengan manajemen yang baik.Oleh karena itu SIG harus dikerjakan oleh orang-orang yang tepat,yang memiliki keahlian dalam bidang SIG sesuai dengan tingkatannya.



v TAHAPAN KERJA SIG

1. INPUT DATA

Sumber data yg dapat digunakan dalam masukan data antara lain;

- data penginderaan jauh berupa citra,baik citra foto aupun nonfoto

- data terestris adalah data yang diperoleh langsung dari pengukuran lapangan

- data peta adalah data yang sudah dalam bentuk peta yang siap digunakan

Proses Pemasukan Data spasial kedalam SIG dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu

1) Digitasi, proses digitasi terdiri 4 tahap

· Penyiapan peta yang akan digitasi

· Menentukan koordinat peta

· Mengedit data sebelum disimpan ke dalam data dasar

· Memasukkan atribut dengan kode

2) Penyiaman/scanning

Memasukkan data dengan alat penyiam dapat menghemat waktu.

Penyiaman dapat dilakukan menggunakan detector elektronik yang dapat bergerak.

Penyiaman yang terkenal ialah penyiaman tabung/drum scanner dan

Penyiaman datar/flatbed scanner



A. DATA SPASIAL

a.Model Data Raster

adalah data yang dibentuk oleh kumpulan sel atau pixel/picture. Element pixel adalah bagian terkecil yang masih dapat digambarkan dalam sebuah citra. Data raster merupakan data yang dinyatakan dengan grid atau sell (baris kolom)

Ø Keunggulan

1. struktur data raster sederhana

2. tumpang susun dan kombinasi data yang dipetakan mudah dilakukan

3. analisis keruangan mudah dilakukan

4. satuan unit dalam raster mempunyai ukuran dan bentuk yang sama

5. tehnologinya murah dan mudah dikembangkan

Ø Kelemahan

1. volume data grafik besar sehingga memerlukan tempat penyimpanan data yang besar pula

2. penggunaan ukuran pixel yang besar untuk mengurangi ruang pemakaian sering

menghilangkan beberapa informasi

3. peta yang rumit tampak tidak baik

4. jalinan hubungan sulit dibuat

5. trandformasi proyeksi sulit dilakukan



b.Model Data Vektor

adalah data yang dapat digunakan untuk menggambarkan informasi geografi secara tepat.

Model data vector menampilkan,menempatkan dan menyimpan data spasial dengan menggunakan titik-titik, garis atau polygon beserta atributnya. Data vector merupakan data yang dintatakan dengan koordinat (X,Y)

Ø Keunggulan

1. ruang atau tempat penyimpanannya kecil

2. memiliki resolusi spasial yang tinggi

3. memiliki batas-batas yang tegas dan jelas sehingga sangat baik untuk

pembuatan peta- peta administratif dan persil tanah milik

Ø Kelemahan

1. struktur datanya rumit

2. datanya sulit dimanipulasi

3. memerlukan beaya yang tinggi untuk perangkat lunaknya



B. DATA ATRIBUT

a.data kualitatif, adalah data hasil pengamatan yang dinyatakan dalam bentuk deskriptif

b.data kuantitatif, adalah data hasil pengamatan atau pengukuran yang dinyatakan dalam bilangan

Data kuantitatif dapat dibedakan menjadi 4 yaitu

1) Data rasio adalah data yang diperoleh dengan ukuran-ukuran yang memiliki nilai 0 mutlak dan interval yang sama.

2) Data interval adalah data yang disusun berdasarkan jarak tertentu .

3) Data ordinal adalah data yang disusun berdasarkan kategori-kategori tertentu yang menunjukkan adanya tingkatan dari yang paling rendah sampai tingkat paling tinggi .

4) Data nominal adalah data yang disusun berdasarkan kategori-kategori tertentu yang tiak menunjukkan adanya tingkatan,kemudian diberi kode.



2. PROSES DATA

Manipulasi data merupakan aktivitas yang meliputi antara lain membuat basis data baru, menghapus basis data, membuat table basis data,mengisi dan menyisipkan data ke dalam table, mengubah dan mengedit data, serta membuat indeks untuk setiap tabel basis data.



3. OUTPUT (Penyajian Data)

Berfungsi untuk menayangkan informasi atau hasil analisis data geografis.

Informasi yang dihasilkan dapat berupa peta,tabel, grafik, bagan, dan hasil perhitungan.



v Analisis Data dalam SIG terdiri dari;

a.Klasifikasi yaitu mengelompokkan data spasial menjadi data spasial yang baru.

b.Overlay yaitu menganalisis dan mengintegrasikan dua atau lebih data spasial yang berbeda.

c.Networking yaitu analisis yang bertitik tolak pada jaringan yang terdiri dari garis-garis dan titik-titik yang saling terhubung.

d.Buffering analisis yang akan menghasilkan buffer /penyangga yang bisa berbentuk lingkaran atau poligon yang melingkupi suatu objek sebagai pusatnya, sehingga kita bisa mengetahui berapa parameter objek dan luas wilayahnya.

e.Tiga dimensi, analisis ini sering digunakan untuk memudahkan pemahaman karena data divisualisasikan dalam bentuk tiga dimensi.



v Jenis metode pengoperasian dalam SIG

A.Metode Konvensional

Metode ini menyajikan SIG tanpa menggunakan computer.prinsip dasar dan tahapan kerjanya dengan menggunakan lazimnya tehnik kartografis atau peta.

B.Metode Komputerisasi

Terdiri dari tiga tahap ,yaitu

1.Pengembangan Basis Data Spasial dan Tabular

2.Permintaan Pengguna dan Merancang Aplikasi

3.Implementasi



v Keunggulan Sistem Informasi Geografi

1. data dapat dikelola dalam format yang jelas

2. beaya murah bila dibandingkan dengan melakukan survey lapangan

3. data dapat dipanggil kembali dan dapat diulang dengan cepat

4. data dapat diubah secara cepat dan tepat

5. data spasial dan nonspasial dapat dikelola secara bersama

6. analisis data dan perubahan data data dilakukan secara bersama

7. data yang sulit ditampilkan secara manual dapat ditampilkan dengan pembuatan gambar tiga dimensi

8. data SIG data digunakan untuk pengambilan keputusan secara cepat dan tepat



v Manfaat dan Penerapan SIG

Seiring dengan kemajuan teknologi SIG makin banyak digunakan dalam berbagai bidang,antara lain:

1. Transmigrasi

- pemilihan lokasi transmigrasi agar daerah yang dipilih benar-benar cocok untuk

pemukiman penduduk

- perencanaan waktu pemindahan penduduk yang tepat,sesuai dengan keadaan daerah

yang akan didatangi.

2. Lingkungan hidup

- perencanaan kota dan data yang berkaitan dengan tata ruang

- pemantauan terhadap perencanaan lingkungan hidup

3. Perencanaan dan Pemantauan daerah pantai danl laut:

- pencarian lokasi ikan laut dan hasil laut lainnya

- pemantauan garis pantai dan abrasi

- pemantauan proses kelautan seperti pengangkatan,arus,dan intrusi air laut ke daratan

4. Pemetaan sumber daya

- pemetaan penggunaan lahan

- pemetaan tanah hijau yang sangat diperlukan bagi lahan pertanian

- pemetan daerah pasang surut guna dikembangkan sebagai daerah pertanian atau

kepentingan lain

- pemetaan geologi yang digunakan untuk kepentingan eksplorasi dan penanggulangan

bencana alam



1 komentar:

Unknown said...

Terima Kasih Banyak,
Sukses Selalu

Post a Comment